Wednesday, 5 March 2014

Caring Colours Martha Tilaar Reviving Dual Action Cake (absolute renew) 03 Silky Natural Review



Caring Colours Martha Tilaar Reviving Dual Action Cake (absolute renew) 03 Silky Natural Review
(I ‘ll be reviewing in Indonesian language because this is product from Local Indonesian brand, although Martha Tilaar already go international)

Halo, teman2 semua
Apa kabar para Two Way Cake Mania? 

Sekarang saya mau bahas bedak padat dua fungsi, atau dual action cake dari brand yang sudah banyak dipakai girls di Indonesia. Sebelum memutuskan buat beli bedak ini, agak susah buat menemukan review lengkapnya di internet. Sepertinya belum banyak yang mereview Dual Action Cake Caring Colours varian produk ini.

Bagian depan box


Januari kemarin saya sedang mempertimbangkan untuk membeli two way cake yang bisa dipakai buat make up-an cepat buat acara- acara semi formal. Saya sudah sering melihat produk ini bertengger di rak swalayan dan sepertinya tulisan di boxnya menarik sekali. Sebenarnya produk ini ditujukan buat perempuan yang sudah mempunyai tanda- tanda penuaan dan ingin terlihat lebih muda. Brand ini mengusung konsep skincare make up. Jadi selain ber make up, kita juga sembari merawat kulit. Dual Action Cake ini mengandung Encapsulated Whitening Complex untuk perawatan pencerah kulit dan juga SPF 15. Saya sih masih muda yach, tapi pengen bedak yang coveragenya bagus berhubung muka saya tidak mulus.

 Bisa diklik gambarnya untuk zoom agar bisa membaca informasi lebih jelas
Case Caring Colours Dual Action Cake Reviving

Harga : sekitar IDR 89.490 di swalayan.

Waktu saya beli bedak ini di swalayan G, yah, udah jadi standar mungkin untuk memajang dus produknya saja di rak dan menyimpan isi dus dalam lemari terpisah, yang hanya bisa diambil setelah kita bayar di kasir. Cuman yang saya ngga suka, pas saya nerima isi dus, wadah bedaknya berdebu gitu. Yah, seharusnya mereka menyimpan isi dus bedak di tempat yang bersih lah. Dan juga pramuniaganya kayaknya sembrono banget suka buka2 case produk. Padahal yg namanya kosmetik biasanya lebih cepat kadaluarsa kalau udah pernah dibuka tempatnya. Yah, sudahlah, mungkin lain kali saya beli di konter yang lebih terpercaya saja lah ya. Saya pilih 03 Silky Natural karena ini yang paling mendekati warna muka saya yang cenderung tan- light brown.

 
Bagian dasar case bedak

 Gambar diambil dari web online marthatilaarshop

Warna bedak yang saya pilih 03

Pertama kali saya mencoba bedak ini, saya terkesan dengan coverage dan finishnya. Sekali usap, bedaknya langsung terlihat menutup ketidaksempurnaan kulit. Coveragenya medium menurut saya, mampu menyamarkan kemerahan, warna kulit yang tidak merata, bekas2 jerawat yang tipis namun kurang dapat mengcover pori2 saya yang besar. Berbeda dari bedak- bedak yang pernah saya coba sebelumnya, yang ini finishnya ngga matte flat gitu. Melainkan semi natural glowy. Dan juga warnanya kelihatan bagus di muka saya. Wajah saya bisa tampil lebih cerah setelah mengulaskannya. Hanya saja saya perlu berhati2 dalam meratakan bedak ini, harus di dab- dab pelan2 supaya tidak terlihat belang. Iya, bedak ini tergolong yang agak susah diratakan, saya biasa mengaplikasikan per bagian demi bagian wajah supaya tidak ada bagian yang terpulas lebih tebal dari lainnya.
Hati2 kalau mau nge-build coverage dengan bedak ini ya, karena kalau terlalu tebal layernya bakal jadi seperti topeng nantinya. Saya sich biasanya pakai satu pulasan saja karena takut terlihat ketebalan.

Saya belum pernah menggunakan spons basah buat aplikasinya, karena saya memang tidak terbiasa memakai two way cake dengan trik wet sponge begitu, agak ribet.

Wadah Spons

Soal packaging, saya suka dengan pengaturan tempat spons yang terpisah, jadi lebih higienis meski case bedak jadi agak tebal. Spons bawaannya sedikit agak kasar menurut saya, tapi cukuplah buat dipakai meratakan bedak. Mama saya pun mengaluh soal sponsnya pas beliau mencoba. Case bedaknya lumayan ya, material plastiknya ngga gampang pecah meski pernah terbentur, hanya saja bagian sambungan ulirnya itu kurang rapat.

Di bawah wadah spons ada cermin

Nah, sekarang bagaimana kesesuaian produk ini dengan kondisi kulit saya yang oily combination ?

Kulit saya ini termasuk rewel soal bedak. Banyak bedak padat yang gampang leleh, cakey, atau bergeser jadi tidak rata ketika kulit muka saya mulai berminyak atau berkeringat. Itu juga kenapa saya dari dulu lebih sering memakai loose powder daripada bedak padat. Karena loose powder cenderung menyerap minyak di muka dan lebih tahan tampilannya di kulit saya.

Sayang dual action cake ini pun mengalami masalah demikian. Ketika saya mulai berkeringat, coveragenya cenderung bergeser dan cakey. Meski sudah saya dasari dengan loose powder terlebih dahulu tetap saja cenderung cakey. Biasanya kalau sudah begini saya langsung blot dan touch up. Soal oil controlnya juga so so, nggak mampu nahan minyak di muka saya. 
Saya sudah mencoba beberapa cara menggunakan Dual Action Cake Reviving ini. Pernah saya pakai sendirian, di atas pelembap, di atas bb cream, dengan atau tidak dialasi loose powder terlebih dahulu, dan hasilnya kurang memuaskan di saya. Sepertinya memang kurang cocok buat kulit berminyak saya.

Saya rasa si bedak ini lebih cocok buat kulit kering ke normal ya. Karena menurut saya bedak ini mengandung pelembap dan bahan2 skincare yang mungkin membuatnya jadi cenderung moist dan kurang dalam hal mengontrol minyak. Ketika kulit saya sedang kering, bedak ini baru terasa unsur pelembapnya. Bagusnya dia membantu mempertahankan kelembaban kulit dan nggak bikin kering. Namun kurang bisa menutupi dry patches di wajah (ketika kulit saya lagi dehydrated).

Akhirnya bedak ini saya berikan pada mama saya yang kulitnya cenderung normal. Pada mama saya, bedak ini bisa lebih tahan lama nempelnya.


 Gambar diambil dari web online marthatilaarshop

Sekarang mari buat kesimpulan.

Yang saya suka dari produk ini :
- sudah mendapat sertifikat halal MUI
- coveragenya mantap (medium), mampu menutup ketidaksempurnaan kulit kecuali pori2 besar
- sudah mengandung SPF 15
- pilihan warnanya sesuai dengan kulit saya
- mudah didapat di Indonesia (juga di kota tempat saya tinggal)
- casenya lumayan kuat dengan tempat spons terpisah
- finishnya bagus semi glowy dan natural, mungkin ini yang disebut satin finish
- membuat wajah jadi terlihat lebih segar dan cerah setelah diulaskan
- bisa digunakan dengan spons basah dan kering (meski saya belum pernah coba pakai spons basah)
- mengandung bahan2 perawatan kulit
- melembapkan dan tidak bikin kering

Yang saya tidak suka :
- Harganya agak mahal dibandingkan dual action cake punya Caring lainnya
- Kurang bisa mengontrol minyak
- Cenderung cakey di wajah saya
- Coveragenya suka bergeser ketika muka saya mulai berkeringat atau berminyak
- kurang bisa menyamarkan pori2 besar, tekstur kulit yang tidak rata dan dry patches
- spons bawaan agak kasar

Repurchase ? Nggak. Lain kali saya mau coba varian bedak Martha tilaar yang lain saja, saya mau nyari yang lebih nampol buat kulit berminyak saya.

Sebenarnya ini produk yang bagus, kalau saja kulit saya tidak seberminyak ini. Saya suka finish awalnya yang membuat muka saya terlihat cerah dan bersinar seketika, juga kemampuannya dalam menutup noda di wajah.
Maaf saya tidak menyertakan hasil finish bedak ini. Habisnya kamera tidak memadai, ngga bisa menangkap detail coverage bedak ini di muka saya.

Apa pendapat pembaca ? Silahkan share pengalaman di komentar  : )

No comments: