Halo, teman2 pembaca
Kali ini saya coba bikin review tentang wewangian. Jarang
banget ya saya review produk wewangian. Sepertinya terakhir yang saya pernah
review adalah Etude Cologne. Bukan apa sih, sebab saya ini ga banyak paham
tentang pengetahuan wewangian dan bagaimana untuk mendeskripsikannya, he he...
Semisal review saya ini masih ada kurangnya, boleh lah kasih saya masukan.
Tampak depan botolnya
Soal kemasan, dari botol plastik bening dengan label tertempel di depan dan belakangnya. Cukup standar kalau saya bilang. Labelnya yang bergambar buah berry segar cukup mewakili presentasi karakteristik dari jenis wangi yang dibawa oleh produk ini, sehingga konsumen mudah mengenalinya ketika hendak membeli. Botolnya mudah dibawa dan gampang dibuka tutup, cukup praktis menurut saya.
Info di label bagian belakang
Saya beli Herborist Natural Scent ini sekitar 40 ribu dapat
2 produk waktu itu.
Wangi dari produk ini yang saya tangkap seperti wangi sweet
and sour buah berry dengan tambahan aroma floral, setelah beberapa lama ada
tercium seperti sedikit wangi musk juga. Saking manisnya kesan aroma wewangian ini, saya jadi berasa kayak abege lagi tiap pakai ini, ha ha...
Setahu saya untuk menjelaskan aroma sebuah produk wewangian
ada 3 deskripsi. Yaitu Top notes, middle notes dan end notes. Saya akan coba
bahas satu2.
Top notes adalah aroma yang tercium pada saat produk
wewangian pertama kali disemprotkan/ diaplikasikan. Pada produk ini, menurut
tebakan saya, top notesnya adalah berry, jasmine
Middle notes adalah jantung dari wewangian. Jadi inilah
aroma inti dari suatu wewangian. Di sinilah aroma utama sebagai identitas
wewangian diletakkan. Yang saya tangkap, Middle notes produk ini seperti berry,
musk, dan sedikit jasmine
End notes adalah bau yang
tertinggal sebelum wewangian benar2 memudar. End notes nya Berry dan musk.
Saya cuma nebak aja berdasarkan daya tangkap hidung saya^^ Saya bukan ahli jadi kalau ada
yang perlu dikoreksi, saya dengan senang hati menerima masukan^^
Saya biasa menyemprotkan wewangian ini dari jarak 20-30 cm dari baju. Biasanya saya jarang semprot ke badan, seringnya di baju. Cairan wewangian ini sendiri berwarna bening air dan teksturnya cair. Mudah menyerap ketika diaplikasikan ke kulit. Senengnya ini wewangian gak ninggalin residu ataupun bikin noda di baju.
Soal daya tahan, kira2 sekitar 3 jam saya perlu semprot lagi lah buat memperbarui wanginya. Mungkin kalau saya cuma di rumah aja ga kemana2, ga banyak gerak, bakal lebih lama awet wanginya.
Berikut ini pendapat saya.
Yang saya suka dari produk ini :
+ harga terjangkau
+ tersedia di banyak toko
+ wanginya enak tidak bikin eneg
+ tidak meninggalkan residu di
pakaian
+ kemasan mudah dibawa
Yang saya kurang suka dari produk
ini :
- bau alkoholnya masih bisa
tertangkap dengan jelas
Kesimpulan saya :
Produk ini wanginya tergolong enak dan harganya terjangkau. Saya suka dan mama saya juga suka.
Bakal beli lagi? Iya, mungkin mau nyoba juga varian wangi lainnya.
Kalau kalian, apa wewangian favorit kalian?
Kesimpulan saya :
Produk ini wanginya tergolong enak dan harganya terjangkau. Saya suka dan mama saya juga suka.
Bakal beli lagi? Iya, mungkin mau nyoba juga varian wangi lainnya.
Kalau kalian, apa wewangian favorit kalian?
2 comments:
herborist aku suka body butternya.. next nyobain ini ah.. makasih reviewnya membantu sekali :))
Hi, mbak Dila :) sama2 kalau body butternya malah saya belum pernah coba, mungkin nti kalau jalan2 ke konternya lagi saya mau beli, biasanya cuma lulur yang suka saya repurchase
Post a Comment